![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/f/fe/Dom_zu_Speyer._View_from_South-West._2018-03-25_15-19-52_%2528hdr%2529.jpg/640px-Dom_zu_Speyer._View_from_South-West._2018-03-25_15-19-52_%2528hdr%2529.jpg&w=640&q=50)
Arsitektur Kebangkitan Romanesque
gaya bangunan yang digunakan mulai pertengahan abad ke-19 / From Wikipedia, the free encyclopedia
Kebangkitan Romanesque (atau Neo-Romanesque) adalah gaya bangunan yang digunakan mulai pertengahan abad ke-19[1] terinspirasi oleh arsitektur Romanesque abad ke-11 dan ke-12. Berbeda dengan gaya Romawi bersejarah, bangunan Kebangkitan Romawi cenderung menampilkan lengkungan dan jendela yang lebih disederhanakan daripada bangunan bersejarah lainnya.
![Thumb image](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/f/fe/Dom_zu_Speyer._View_from_South-West._2018-03-25_15-19-52_%28hdr%29.jpg/640px-Dom_zu_Speyer._View_from_South-West._2018-03-25_15-19-52_%28hdr%29.jpg)
Variasi awal gaya Kebangkitan Romanesque yang dikenal sebagai Rundbogenstil ("Gaya melingkar melengkung") populer di tanah Jerman dan di diaspora Jerman mulai tahun 1830-an.[2] Sejauh ini, arsitek Amerika yang paling menonjol dan berpengaruh yang bekerja dengan gaya "Romawi" bebas adalah Henry Hobson Richardson. Di Amerika Serikat, gaya yang berasal dari contoh-contoh yang diberikan olehnya disebut Richardsonian Romanesque, yang tidak semuanya adalah Kebangkitan Romanesque.[3]
Kebangkitan Romanesque juga kadang-kadang disebut sebagai "gaya Norman" atau "Lombard style", terutama dalam karya yang diterbitkan pada abad ke-19 setelah variasi Romanesque bersejarah yang dikembangkan oleh Norman di Inggris dan oleh orang Italia di Lombardia, masing-masing. Seperti pengaruh gaya Romanesque-nya, gaya Kebangkitan Romanesque digunakan secara luas untuk gereja-gereja, dan kadang-kadang untuk sinagoga seperti Sinagoga Baru Strasbourg yang dibangun pada tahun 1898, dan Jemaat Emanu-El dari New York dibangun pada tahun 1929.[4] Gaya tersebut cukup populer untuk kampus universitas pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, terutama di Amerika Serikat dan Kanada; contoh terkenal dapat ditemukan di Universitas California, Los Angeles, Universitas California Selatan, Universitas Tulane, Universitas Denver, Universitas Toronto , dan Universitas Negeri Wayne.