7,5 cm Pak 41
meriam anti-tank Jerman / From Wikipedia, the free encyclopedia
Meriam 7,5 cm Pak 41 adalah salah satu dari meriam antitank Jerman terakhir yang digunakan pada Perang Dunia II dan tercatat sebagai salah satu meriam antitank terbesar yang mengandalkan prinsip Gerlich (diprakarsai oleh perancang senjata Jerman Hermann Gerlich, yang mengembangkan prinsipnya pada 1920an, dilaporkan untuk membuat senapan berburu) untuk menghasilkan kecepatan luncur peluru yang lebih tinggi dan karenanya menghasilkan penetrasi yang lebih besar untuk kaliber seukurannya.[1]
Fakta Singkat Jenis, Negara asal ...
7,5 cm Pak 41 | |
---|---|
Jenis | Meriam antitank |
Negara asal | Nazi Jerman |
Sejarah pemakaian | |
Digunakan oleh | Nazi Jerman |
Pada perang | Perang Dunia II |
Sejarah produksi | |
Perancang | Krupp, Essen |
Diproduksi | 1941-1943 |
Jumlah produksi | 150 |
Spesifikasi | |
Berat | 1.390 kg (3,064 lbs) |
Panjang | 4,325 m (14 ft 2,3 in) |
Panjang laras | 2,95 m (9 ft 8 in) |
Awak | 5 |
Selongsong peluru | Fixed QF 75×543 mm R |
Berat Selongsong peluru | 2,5 kg (5 pon 8 oz) |
Kaliber | 75 mm (2,95 in) menyempit menjadi 55 mm (2,16 in); 57 kaliber |
Rangka pembawa | Kaki belah |
Elevasi | –12.5° hingga +16° |
Sudut putar | 60° |
Kecepatan peluru | AP 1.230 m/s (4,035 ft/s) |
Jarak efektif | 2.000 m (2,185 yds) |
Amunisi | tembakan tunggal, pemuatan sungsang |
Alat bidik | disetel hingga 1500 m |
Tutup
Meriam ini mirip, tetapi memiliki perbedaan dengan Waffe 0725, yang juga berdasarkan prinsip Gerlich namun dengan kaliber laras yang berbeda.[2]