Vandana Shiva
From Wikipedia, the free encyclopedia
Vandana Shiva (Hindi: वंदना शिवा: lahir 5 November 1952) adalah cendekiawan, aktivis lingkungan, dan penulis anti-globalisasi India.[2] Shiva yang saat ini tinggal di Delhi telah menulis lebih dari 20 buku. Karya-karyanya telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Indonesia.[3]
Vandana Shiva | |
---|---|
Lahir | Vandana Shiva 5 November 1952 (umur 71) Dehra Dun, Uttar Pradesh (saat ini Uttarakhand), India |
Kebangsaan | India |
Almamater | Universitas Panjab, Chandigarh Universitas Guelph Universitas Western Ontario |
Pekerjaan | Filsuf, aktivis lingkungan, penulis, pembicara profesional, aktivis sosial |
Penghargaan | Right Livelihood Award (1993) Sydney Peace Prize (2010) Fukuoka Asian Culture Prize (2012) |
Situs web | www |
Ia merupakan salah satu pemimpin dan anggota dewan International Forum on Globalization (bersama Jerry Mander, Edward Goldsmith, Ralph Nader, Jeremy Rifkin, et al.) dan tokoh gerakan solidaritas global yang dikenal dengan sebutan gerakan alter-globalisasi.[4] Ia mendukung nilai-nilai tradisional seperti yang pernah dipaparkannya dalam buku Vedic Ecology karya Ranchor Prime. Ia adalah anggota komite ilmiah Fundacion IDEAS, wadah pemikir Partai Sosialis Spanyol.[5] Ia juga merupakan anggota International Organization for a Participatory Society.[6] Pada tahun 1993, Shiva dianugerahi Right Livelihood Award dan sejumlah penghargaan lainnya.
Shiva merupakan kritikus terhadap gagasan revolusi hijau dan ekonomi hijau. Bersama aktivis lainnya, ia mendirikan organisasi yang berfokus pada aktivisme sosial dan lingkungan hidup, Navdanya, yang berbasis di India. Shiva juga aktif mengkritik sepak terjang perusahaan multinasional dan organisasi multilateral seperti WTO, IMF, dan Bank Dunia yang telah berperan aktif dalam perampasan sumber daya negara-negara berkembang.[7]