Terminal Kertajaya

terminal bus di Indonesia Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Terminal Kertajayamap

Terminal Kertajaya merupakan terminal bus tipe B terbesar yang terdapat pada kawasan regional Kota dan Kabupaten Mojokerto. Lokasi terminal ini berdekatan dengan Simpang Empat Kenanten, yang merupakan titik temu jalan raya utama lintas SurabayaMadiun dan Mojokerto–Pasuruan. Berbagai moda angkutan umum yang terdapat di terminal ini antara lain angkutan pedesaan, angkutan kota, bus transit aglomerasi, bus bandara dan bus antarkota.

Fakta Singkat Lokasi, Koordinat ...
Terminal Kertajaya
Terminal penumpang tipe B [1]
Terlihat beberapa unit bus dengan beberapa tujuan akhir seperti Joyoboyo, Pasuruan dan Bandara Juanda sedang mengantre jam parkir peron pemberangkatan bus antarkota pada 10 Januari 2022.
Lokasi
Koordinat7°29′27″S 112°26′56″E
Pemilik Pemerintah Kota Mojokerto
Operator UPT P3 LLAJ Mojokerto [a]
Layanan• angkutan pedesaan
• angkutan kota
• bus transit aglomerasi
• bus bandara
• bus antarkota
Operasi layanan
Halte sebelumnya Trans Jatim Halte berikutnya
Terminus K2 Gunung Gedangan
menuju Medaeng
Gunung Gedangan
menuju Kertajaya
K3
Terminus
Pahlawan
menuju Bunder
Lokasi pada peta
Sunting kotak info L B
Bantuan penggunaan templat ini
Tutup

Sebelum tahun 1991, titik kumpul berbagai moda angkutan umum di pusat Kota/Kabupaten Mojokerto pernah berpindah tempat beberapa kali seperti di Pasar Kliwon, Stanplat Kranggan (pertokoan Bentar saat ini) dan Stanplat Jl. Pahlawan (depan Hotel Surya Mojopahit saat ini).[2][3][4] Kemudian akhirnya Pemkot Mojokerto mulai merelokasi terminal bus ke lokasi baru pada eks tanah bengkok di Kelurahan Meri seluas ± 33.496,00 m2, yang berbatasan langsung dengan wilayah administrasi Kabupaten Mojokerto di Desa Jabon.[5]

Sesuai dengan amanat UU Nomor 23 Tahun 2015, Terminal Kertajaya mulai diambil kewenangan tatakelolanya oleh Dishub Jawa Timur, dibawah UPT P3 LLAJ Mojokerto per 1 Januari 2017.[6] Pengelolaan terminal mengalami beberapa transformasi, diantaranya penghapusan biaya retribusi dan larangan masuk kendaraan pribadi, serta mewajibkan bus dan MPU mengangkut dan menurunkan penumpang di dalam terminal.[7] Di sisi lain, Pemkot Mojokerto kehilangan kewenangan pengelolaan serta potensi PAD sebesar Rp656 juta per tahun.[8]

Konektivitas Trans Jatim

Ringkasan
Perspektif
Antrean unit Koridor 2 Trans Jatim di area pengendapan bus Terminal Kertajaya Mojokerto pada 21 Agustus 2023.

Perluasan koridor layanan Trans Jatim di Mojokerto Raya[b] merupakan implementasi dari misi Nawa Bhakti Satya poin keempat yakni "Jatim Akses" yang dicanangkan oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.[9] Terminal Kertajaya dipersiapkan sebagai titik sentrifugal pertemuan berbagai koridor Trans Jatim pada kawasan aglomerasi Gerbangkertosusila. Tujuan utamanya untuk meningkatkan konektivitas dan memperkuat aksesibilitas di Mojokerto Raya.[10][11]

Diharapkan Trans Jatim dapat memopulerkan sejarah, budaya dan kebesaran Kerajaan Majapahit, yang episentrumnya berada di kawasan ini.[12] Apalagi pemerintah pusat tengah mengembangkan Mojokerto Raya sebagai kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN) Trowulan di masa mendatang.[13] Salah satu contohnya, format jenama dan tema tiap koridor menggunakan kodifikasi unik berupa nama penguasa Majapahit seperti Raden Wijaya (K1), Tribhuwana Tunggadewi (K2), Dyah Suhita (K3), dll.[14]

Dishub Jawa Timur merilis koridor 2 Trans Jatim (K2) sebagai koridor rintisan yang dihadirkan untuk pertama kalinya di Mojokerto Raya. Koridor 2 dengan koneksi wilayah Surabaya–Mojokerto dengan relasi perjalanan Terminal Purabaya–Terminal Kertajaya PP diresmikan pada 20 Agustus 2023.[15][16] Berselang dua bulan kemudian, koridor 3 (K3) koneksi wilayah Mojokerto–Gresik dengan relasi Terminal Kertajaya–Pasar Hewan Balongpanggang PP menyusul diresmikan pada 17 Oktober 2023.[17]

Informasi lebih lanjut Koridor, Relasi perjalanan PP ...
Daftar koridor Trans Jatim yang beroperasi di Terminal Kertajaya.
KoridorRelasi perjalanan PPJenis busAlokasi unitOperator
Surabaya–Mojokerto
(Terminal Kertajaya–Dukuh Menanggal)
medium bus
22
PT Bagong Dekaka Makmur
Mojokerto–Gresik
(Terminal Kertajaya–Terminal Bunder)
medium bus
22
PT Yukida Multi Sinergy
Tutup

Sampai penghujung 2023, Dishub Jawa Timur tengah mematangkan rencana pengembangan angkutan sambungan moda Trans Jatim yang akan mengoneksikan wilayah Mojokerto Raya dengan Kota Batu menggunakan unit minibus/feeder.[18][19] Angkutan tersebut direncanakan akan siap mengaspal pada awal 2024.[20] Lebih jauh, Dishub Jawa Timur juga akan memprioritaskan calon-calon koridor baru yang potensial untuk dikembangkan lebih lanjut di masa mendatang, seperti Mojokerto–Pasuruan dan Mojokerto–Lamongan.[21][22]

Layanan pemadu moda

Ringkasan
Perspektif
Thumb
Unit bus medium milik Perum DAMRI divisi angkutan pemadu moda terparkir di peron Terminal Kertajaya pada 26 Mei 2021.

Kajian mengenai pembukaan trayek angkutan pemadu moda (bus bandara) yang menghubungkan Mojokerto dengan Bandara Juanda sudah ada sejak tahun 2014. Gagasan oleh Dishub Kota Mojokerto ini muncul didasari oleh tingginya mobilisasi masyarakat Mojokerto ke luar daerah dengan menggunakan transportasi udara, sementara angkutan umum penghubung kedua moda belum ada. Ide tersebut semakin mencuat pasca ruas Jalan Tol Surabaya–Mojokerto mulai beroperasi penuh sejak akhir tahun 2017.[23] Gagasan tersebut mulanya sempat ditolak oleh pihak PT Angkasa Pura I lantaran dikhawatirkan akan mematikan keberadaan komunitas taksi reguler pada lingkungan bandara.[24]

Perizinan serta rekomendasi pengadaan bus bandara dari berbagai pihak seperti Dishub Kota Mojokerto, Dishub Kabupaten Mojokerto, Dishub Jawa Timur dan UPT P3 LLAJ Mojokerto baru dituntaskan pada awal Maret 2020.[25] Perum DAMRI ditunjuk sebagai operator penyedia layanan sesuai dengan surat keputusan izin trayek (SKIT) berupa Keputusan Kadishub Jawa Timur Nomor 188.4/0002/113.4/2020.[26][27]

Layanan angkutan pemadu moda Perum DAMRI relasi Mojokerto–Bandara Juanda via Tol mulai diresmikan oleh Walikota Mojokerto, Ika Puspitasari pada 21 Maret 2020, bertempat di halaman Graha Mojokerto Service City (GMSC). Sebanyak empat unit medium bus fasilitas kelas bisnis milik Perum DAMRI Cabang Surabaya ditugaskan sebagai unit operasional layanan pada relasi tersebut. Selain meningkatkan aksesibilitas layanan angkutan umum antarmoda, diharapkan keberadaan layanan angkutan pemadu moda dapat meningkatkan angka kunjungan serta mendukung visi Pemkot Mojokerto untuk mewujudkan Kota Mojokerto sebagai kota pariwisata berbasis sejarah dan budaya.[28]

Informasi lebih lanjut Pembaruan ruas lintasan angkutan pemadu moda pada kawasan dalam Kota Mojokerto. ...
Pembaruan ruas lintasan angkutan pemadu moda pada kawasan dalam Kota Mojokerto.
Thumb
berlaku 21 Maret 2020–19 Desember 2021
Thumb
berlaku 20 Desember 2021–seterusnya
Tutup

Setelah sempat beberapa kali diliburkan imbas pembatasan sosial akibat Covid-19, angkutan pemadu moda kembali mengaspal di Kota Mojokerto pada 20 Desember 2021. Beberapa penyesuaian pun dilakukan, diantaranya adalah penerapan protokol kesehatan dan pembaruan ruas rute lintasan dalam kota (rerouting).[29] Per 4 Februari 2023, Perum DAMRI mengganti seluruh unit operasional layanan medium bus dengan dua unit minivan HiAce.[30][c]

Lintasan bus antarkota

Ringkasan
Perspektif

Bus medium

Thumb
Suasana aktivitas area parkir bus medium relasi Mojokerto–Joyoboyo di Terminal Kertajaya pada 8 Agustus 2020.

Terminal Kertajaya menjadi titik ujung lintasan dari dua jalur trayek bus antarkota dalam provinsi (AKDP) menggunakan medium bus berkapasitas hingga 24 penumpang.[32] Salah satunya adalah bus medium trayek AKDP lintas wilayah aglomerasi Gerbangkertosusila pada jalur Mojokerto–Joyoboyo, yang menghubungkan Mojokerto dengan kawasan ibukota Jawa Timur di Surabaya.[33][34][35] Sedangkan trayek AKDP lainnya adalah Mojokerto–Pasuruan, yang menjadi akses tercepat penghubung Mojokerto dengan kawasan tapal kuda Jawa Timur tanpa transit di Surabaya.[36][37] Operator layanan bus pada kedua jalur trayek tersebut umumnya dikomando paguyupan yang terdiri dari beberapa nama koperasi atau perusahaan otobus lokal seperti PT Djoko Kendil, Koperasi Amoedi Putra, Koperasi Avi Jaya Berkah, dsb.[38]

Informasi lebih lanjut Kode trayek, Relasi perjalanan ...
Infografis bus AKDP di Terminal Kertajaya.
Kode
trayek
Relasi perjalananUnit bus dan operatorJarak
tempuh
(km)
00401101Mojokerto–Joyoboyo
Thumb
Thumb

• PT Djoko Kendil
• KSU Hikmah Trans
• KSU Mitra Jaya
• KSU Amoedi Putra
• KSU Guntur YS
• KSU Karya Bintang Mandiri
• KSU Bina Wahana Mandiri
• KSU Sejati Indah
• KSU Padi Mas
• dll.
49
01104301Mojokerto–Pasuruan
Thumb
Thumb

• KSU Putri Gea Jaya
• KSU Avi Jaya Berkah
• KSU Anggoro Joyo
• KSU Armada Sakti
• KSU Kosgoro
• KSU Arjuna Sakti
• KSU Amoedi Putra
• KSU Kencono Wungu
• dll.
67
Feeder
mikrobus
Mojokerto–Batu (via Cangar)
Thumb
PT Bagong Dekaka Makmur
61
Tutup

Bus besar

Thumb
Beragam moda bus antarkota dengan beberapa tujuan berbeda seperti Surabaya (Joyoboyo), Pasuruan, Bandara Juanda dan Yogyakarta terparkir pada masing-masing lajur bus di Terminal Kertajaya pada 26 Mei 2021.

Terminal Kertajaya menjadi titik naik-turun penumpang dan lintasan bus antarkota menggunakan bus besar dengan fasilitas kelas ekonomi.[d] Hampir seluruhnya adalah unit bus besar yang mempunyai jalur trayek dari Surabaya menuju bagian barat Jawa Timur, serta beberapa kota besar di Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Barat. Sebagian lainnya adalah jalur trayek bus ekonomi jarak jauh dari dan ke kawasan tapal kuda Jawa Timur, namun dengan jadwal keberangkatan yang lebih terbatas dibanding jalur trayek lainnya. Berikut adalah daftar beberapa jaringan trayek bus antarkota kelas ekonomi yang melintasi Terminal Kertajaya.[39]

Jaringan trayek angkutan umum lokal

Ringkasan
Perspektif

Angkutan kota

Thumb
Dua unit angkutan kota Mojokerto, masing-masing jalur B (kuning) dan D (coklat) sedang terparkir pada peron Terminal Kertajaya pada 5 November 2020.

Terminal Kertajaya adalah titik terminus dari total tujuh trayek angkutan kota Mojokerto.[40][41] Angkutan kota ini menjangkau fasilitas publik strategis dalam kota, serta beberapa jalur trayek ada yang melintasi beberapa daerah di luar perbatasan kota dari Sooko hingga Trowulan. Bentuk fisik angkutan kota ini umumnya berupa kendaran carry berwarna kuning (sebagian coklat) dan berkapasitas sebelas penumpang, serta dilengkapi dengan penanda kode alfabetik (A s/d G) maupun papan trayek.[42][43]

Informasi lebih lanjut Kode trayek, Relasi perjalanan PP ...
Jaringan trayek angkutan kota di Terminal Kertajaya.
(Sumber: Papan informasi data trayek angkutan kota oleh Dinas Perhubungan Kota Mojokerto trayek A–D dan E–G)
Kode
trayek
Relasi perjalanan PPJarak
tempuh PP
(km)
Jumlah unit
201320162022
ATerminal Kertajaya–Perumnas Wates
Thumb
17,3292015
BTerminal Kertajaya–Jl. Hayam Wuruk
Thumb
14,5333027
CTerminal Kertajaya–Trowulan (via Jl. RA Basuni)
Thumb
29,338300
DTerminal Kertajaya–Trowulan (via Sambiroto)
Thumb
33,740200
ETerminal Kertajaya–Ngingas Rembyong
Thumb
38,01500
FTerminal Kertajaya–Lespadangan
Thumb
18,42200
GTerminal Kertajaya–Pasar Perning
Thumb
35,61000
Jumlah unit per tahun18710042
Konektivitas jalur trayek angkutan kota:
Thumb
Tutup

Populasi angkutan kota di Mojokerto pada tahun 2013 adalah sebanyak 187.[44] Jumlah tersebut terus menyusut hingga 142 unit di tahun 2016.[45][46][47] Berdasarkan pendataan penerima subsidi BBM oleh Dishub Kota Mojokerto tahun 2022, hanya tercatat 42 unit angkutan kota yang tersebar pada jalur trayek A dan B saja. Sedangkan eksistensi pada kelima jalur trayek lainnya sudah habis dan tidak beroperasi lagi seterusnya.[48]

AMARI dan ASG

Pemkot Mojokerto pernah meluncurkan program bernama Angkutan Malam Hari (AMARI) gratis, sebagai salah satu bentuk gerakan yang diharapkan dapat mengembalikan minat masyarakat kepada angkutan umum.[49] AMARI adalah layanan angkutan kota yang dioperasikan diluar jam pengoperasian reguler dan diuar rule reguler, digunakan untuk melayani kebutuhan masyarakat pengguna jasa angkutan pada malam hari melewati rute pusat-pusat keramaian di Kota Mojokerto.[50] Layanan AMARI gratis mulai diresmikan oleh Walikota Mojokerto, Mas'ud Yunus pada 1 November 2014. Jumlah unit yang dikerahkan sebanyak delapan unit yang diambil dari unit angkutan kota eksisting jalur A dan B.[51] Jumlah unit AMARI diperbanyak hingga 18 kendaraan pada tahun 2015.[52]

Informasi lebih lanjut Kode trayek, Relasi perjalanan ...
Infografis jalur lintasan AMARI di Kota Mojokerto (1 November 2014–31 Desember 2015)
Kode
trayek
Relasi perjalananJumlah unit
20142015
ATerminal Kertajaya–Benteng PancasilaAlun-alun–Stasiun KA–Surodinawan–Terminal Kertajaya
Thumb
49
BTerminal Kertajaya–Surodinawan–Alun-alun–Stasiun KA–Benteng Pancasila–Terminal Kertajaya
Thumb
49
Jumlah unit per tahun818
Tutup

Dikarenakan tidak berjalan efektif, program AMARI dihentikan permanen per 31 Desember 2015. Sebagai gantinya, Pemkot mengalihkan fungsi unit AMARI sebagai bagian dari program penggantinya berupa Angkutan Sekolah Gratis (ASG).[53][54] Layanan ASG diluncurkan oleh Dishubkominfo Kota Mojokerto pada 14 Maret 2016. Sebanyak 13 dari 19 unit ASG diberdayakan dari unit angkutan kota eksisting. Dishub Kota Mojokerto mengambilalih pengelolaan ASG pada akhir tahun 2017, serta dimutakhirkan menjadi program Smart Transport Sekolah.[55]

Angkutan pedesaan

Thumb
Terlihat unit angkutan pedesaan Mojokerto jalur MM (putih) tujuan Mojosari dan MP1 (hijau) tujuan Pacet berada di peron Terminal Kertajaya pada 5 November 2020.

Moda angkutan pedesaan di Terminal Kertajaya didominasi oleh dua jalur trayek seperti Mojokerto–Pacet dan Mojokerto–Mojosari.[56][57] Populasi terbesarnya adalah MPU jenis L300 relasi perjalanan Mojokerto–Pacet PP, yang pernah mencapai 112 unit pada kurun waktu antara tahun 2005–2009.[58][59] Pada tahun 2013, jumlah unit yang beroperasi sekitar tujuh puluh unit saja, yang sebagian besar unitnya hanya dioperasikan pada hari-hari tertentu seperti akhir pekan dan liburan.[60] Hal ini dikarenakan menurunnya jumlah penumpang secara drastis tiap tahunnya serta banyak pengemudi yang mulai banting setir dengan pekerjaan lain.[61]

Informasi lebih lanjut Kode trayek, Relasi perjalanan PP ...
Jaringan trayek angkutan pedesaan di Terminal Kertajaya.[e]
(Sumber: Kabupaten Mojokerto dalam Angka)
Kode
trayek
Relasi perjalanan PPJumlah unit
20092010201520202021
MMMojokerto–Mojosari
Thumb
532542205
MP1Mojokerto–Pacet [f]
Thumb
1128428120
KPKertajaya–Punggul101000
MDMojokerto–Dinoyo153000
Jumlah unit per tahun19011370325
Tutup

Hal serupa dialami populasi MPU jenis mikrolet (carry) pada relasi perjalanan Mojokerto–Mojosari PP. Keseluruhan MPU yang sudah beroperasi sejak tahun 1992 ini hanya menyisakan 20 unit saja pada tahun 2020.[62] Setidaknya terdapat 36 pengemudi pada jalur ini yang terhimpun dalam wadah Koperasi Maju Mapan. Namun yang aktif mencari penumpang hanya sekitar sepuluh orang saja.[63] Bahkan di akhir tahun 2022, tidak lebih dari empat unit saja yang masih beroperasi rutin tiap harinya, walaupun Dishub Kabupaten Mojokerto sudah mulai menggratiskan biaya izin trayek dan pengawasan izin usaha angkutan.[64][65]

MPU antarkota

Thumb
Sebuah unit MPU antarkota jalur JM (biru tua) sedang mengetem di depan area Terminal Mojoagung pada 5 November 2020. MPU ini jarang tembus hingga Mojokerto, namun beberapa unit akan beroperasi hingga Terminal Kertajaya saat puncak arus mudik/balik Idul Fitri.

Selain angkutan pedesaan, terdapat pula trayek MPU antarkota yang mempunyai izin trayek hingga Terminal Kertajaya.[66] Berdasarkan data Dishub Jombang, terdapat potensi MPU antarkota lintas Mojokerto dengan relasi Jombang–Surabaya (B) sebanyak 28 unit dan Kertosono–Jombang–Surabaya (C) sebanyak 50 unit pada tahun 2007–2008.[67] Praktiknya, MPU tersebut beroperasi pada ruas jalur JM relasi Jombang–Mojokerto PP. Keberadaan MPU jalur ini masih bisa ditemukan di kawasan Mojoagung dan sekitarnya.[68]

Statistik

Pada tahun 2017, rerata tiap hari terdapat 478 unit bus antarkota datang membawa 2.568 penumpang dan 483 unit berangkat dengan membawa 2.731 penumpang dari Terminal Kertajaya.[69]

Informasi lebih lanjut Jenis kendaraan, Tahun ...
Jumlah arus kendaraan dan penumpang angkutan umum di Terminal Kertajaya, 2011–2017.
Jenis kendaraanTahunJumlah kendaraanJumlah penumpang
datangberangkatdatangberangkat
Bus antarkota2011389.727389.72717.658.41420.207.922
2012389.135389.13517.801.93819.777.811
2013369.609369.60919.068.96017.218.493
2014335.805335.80514.457.71914.761.406
2015293.889293.88913.711.48012.772.017
2016306.496306.49613.961.66614.922.057
2017174.653176.206937.459996.994
Angkutan kota/pedesaan2011102.942102.942617.652823.536
2012144.908144.908724.504869.448
2013137.663137.663688.279825.976
2014137.663137.663688.279825.976
201558.58158.581234.324175.743
201663.02463.02497.45261.080
201731.03728.37884.71163.489
Tutup

Galeri

Thumb
ThumbThumbThumb
ThumbThumbThumb
ThumbThumbThumb
ThumbThumb
ThumbThumbThumb
Kenampakan fisik bangunan Terminal Kertajaya serta angkutan umum yang terdapat di dalamnya.

Trivia

  1. UPT P3 LLAJ Mojokerto juga mengelola terminal penumpang tipe B lainnya seperti Terminal Mojosari dan Terminal Kepuhsari, Jombang.
  2. Penyebutan istilah Mojokerto Raya merujuk pada kawasan yang berada pada wilayah administasi Kota Mojokerto dan/atau Kabupaten Mojokerto.
  3. Sebelumnya, Perum DAMRI juga sempat mengganti unit angkutan pemadu moda relasi Mojokerto–Bandara Juanda dengan Isuzu Elf sejak 18 Mei 2021, pasca berhentinya masa pelarangan mudik akibat pandemi Covid-19.[31]
  4. Terminal Kertajaya tidak mempunyai fasilitas loket pembelian tiket bus non ekonomi maupun bus jarak jauh tujuan Bali, Jakarta dan Sumatera. Beberapa agen dan operator bus memiliki kantor perwakilan di luar area terminal.
  5. Pada berbagai dokumen, angkutan pedesaan trayek MT1 mempunyai relasi perjalanan Mojokerto–Pacet–Trawas PP serta trayek MP2 dengan relasi perjalanan Mojokerto–ModopuroPandanarum PP. Praktiknya, kedua jalur trayek tersebut beroperasi dari Mojosari, tidak pernah ditemui di Mojokerto.
  6. Angkutan pedesaan trayek MP1 dan KP mempunyai titik lintasan hingga Sub Terminal Pohjejer. Angkutan pedesaan trayek MP1 jarang mengakhiri perjalanan di Pacet karena tiadanya okupansi penumpang.

Referensi

Lihat pula

Pranala luar

Loading related searches...

Wikiwand - on

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.