Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Sa'id bin Jubair (bahasa Arab: سعيد بن جبير) adalah seorang tabi'in, ulama ahli tafsir dan sahabat Ibnu Abbas.[1] Sa'id lahir pada tahun 665.[2] Nama lengkapnya adalah Sa'id bin Jubair bin Hisyam al-Asadi. Ia adalah maula dari kabilah Bani Walibah bin al-Harits, yang berasal dari kabilah Bani Asad bin Khuzaimah.[3] Kunyahnya adalah Abu Muhammad dan Abu Abdullah.[4]
Biografi | |
---|---|
Kelahiran | 665 (Kalender Masehi Gregorius) Kufah |
Kematian | 714 (48/49 tahun) Wasith, Irak |
Penyebab kematian | Pemancungan |
Tempat pemakaman | Q42332250 Galat: Kedua parameter tahun harus terisi! |
Data pribadi | |
Kelompok etnik | Orang Arab |
Agama | Islam |
Kegiatan | |
Spesialisasi | Ulum hadis, Fikih dan tafsir al quran |
Pekerjaan | Faqih, muhaddith (en) , mufasir |
Sa'id bin Jubair meriwayatkan hadis dari Anas bin Malik, Adh-Dhahhak bin Qais, Ibnu az-Zubair, Ibnu Abbas, Ibnu Umar dan lain-lain.[5] Sedangkan yang meriwayatkan darinya adalah kedua putranya Abdul Malik dan Abdullah, Ya'la bin Hakim, Ya'la bin Muslim, Abu Ishaq As-Sabi'i dan lain sebagainya.[5]
Sa'id bin Jubair ikut serta bersama Ibnul Asy'ats untuk memerangi gubernur Irak al-Hajjaj bin Yusuf dan pasukannya namun Sa'id dan pasukan Ibnul Asy'ats menderita kekalahan. Setelah itu Sa'id bersembunyi dan berpindah-pindah tempat, hingga ia tertangkap dan dibawa kepada al-Hajjaj.[6] Al-Hajjaj kemudian memerintahkan agar Sa'id dibunuh.[7] Ia dibunuh pada bulan Sya'ban tahun 95 H[4] (714 M)[2] di kota Wasith.[8]
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.