Loading AI tools
Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
KAL Weling 1.7.15 (sebelumnya bernama KRI Weling-822) adalah sebuah kapal patroli cepat kelas Viper milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut dalam jajaran Komando Armada II. Kapal ini dibuat dalam negeri oleh Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan Kapal Perang TNI AL Mentigi, Bintan. Nama "Weling" diambil dari nama ular weling (Bungarus candidus).
Karier (ID) | |
---|---|
Produksi | Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan Kapal Perang TNI AL Mentigi (Fasharkan), Bintan, Kepulauan Riau, Indonesia |
Mulai dibuat | 2006 |
Diluncurkan | 19 Oktober 2006 |
Harga Unit | - |
Status | Masih bertugas |
Pelabuhan utama | Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut VII, Kupang |
Karakteristik umum | |
Berat benaman | |
Panjang | 40 meter (131,23 ft) |
Lebar | 7,3 meter (23,95 ft) |
Draught | - |
Tenaga penggerak | 2 x mesin (total 3.805 KW) |
Kecepatan | 29 knot (maksimal) 26 knot (operasi) |
Awak kapal |
Kapal berbahan fiberglass[1] ini memiliki spesifikasi panjang 40 meter, lebar 7,3 meter, dan bobot mati 100 ton. Selain dibekali dengan daya mesin penggerak 3.805 kilowatt, kapal dapat menampung 35 ton bahan bakar dengan daya tahan empat hari. Kecepatan maksimum kapal adalah 29 knot (53 km/jam) dengan kecepatan jelajah 26 knot (48 km/jam).[2][3] Kapal ini juga dilengkapi senjata mitralyur berkaliber 25 dan 12,7 mm buatan Rusia,[4] serta ruang pusat informasi tempur, ruang komunikasi, dan gudang amunisi.[4]
Dibangun sesuai Surat Keputusan Nomor Skep/20/I/2006,[3] kapal ini diresmikan dan dikukuhkan oleh Panglima Marsekal TNI Djoko Suyanto di Markas Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim), Surabaya, pada tanggal 19 Oktober 2006. Kapal ini diresmikan bersama dengan tiga kapal lain yaitu KRI Viper-820, KRI Piton-821, dan KRI Karang Tekok-982.[2] Pada tanggal 7 Desember 2015, KRI Weling-853 mengalami perubahan status menjadi KAL Weling, ditandai dengan penurunan panji "Ular-Ular Perang" dan lencana perang dalam upacara yang dipimpin oleh Komandan Lantamal VII Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Marinir Siswoyo Hari Santoso.[1] Bersama kapal lainnya, kapal ini dirancang untuk mampu melaksanakan peperangan anti-kapal permukaan, peperangan anti-udara, operasi patroli laut, dan operasi penyelamatan.
Beberapa misi yang pernah dilakukan oleh KAL Weling:
Tanggal | Misi | Komandan |
---|---|---|
4 Desember 2009 | Mengamankan kapal pengangkut kayu ilegal di perairan Selat Makassar[5] | Kapten Laut (P) Nurozi |
1–8 Oktober 2013 | Berpatroli mengamankan Konferensi Tingkat Tinggi APEC 2013 di Nusa Dua, Bali bersama dengan duabelas kapal perang lainnya[5] | – |
Agustus 2014 | Berpatroli mengamankan Konferensi Alliance of Civilizations Perserikatan Bangsa-Bangsa di Nusa Dua, Bali bersama dengan empat kapal lainnya[6][7] | – |
1 Mei 2015 | Mengawal dua kapal perang Amerika Serikat yaitu USS Sterett (DDG-104) dan USS Dewey (DDG-105) bersama KRI Tongkol-813 di perairan Bali[8][9] | – |
26 November 2017 | Mengamankan kapal KMN Sri Rahayu pengangkut ikan berdokumen palsu di perairan Kupang, Nusa Tenggara Timur[10] | Kapten Laut (P) Dwi Prasetyo |
15–16 April 2019 | Mendistribusikan logistik untuk pemilihan umum Presiden Indonesia[11][12][13] | Mayor Laut (P) Feby Awal Romansa |
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.