Remove ads
desa di Kabupaten Sleman, Yogyakarta Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Condongcatur (bahasa Jawa: ꦕꦺꦴꦤ꧀ꦝꦺꦴꦔꦠꦸꦂ, translit. Condhongcatur) adalah sebuah kalurahan yang terletak di Kapanéwon Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sebelum tahun 1946, wilayah Desa Condongcatur yang sekarang ini ada, pada mulanya merupakan wilayah yang terdiri dari 4 (empat) kelurahan, yaitu Kelurahan Manukan, Kelurahan Gejayan, Kelurahan Gorongan, Kelurahan Kentungan
Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini)
|
Berdasarkan maklumat Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta yang diterbitkan tahun 1946 mengenai Pemerintah Kelurahan, 4 (empat) kelurahan tersebut kemudian digabung menjadi 1 (satu) “Kelurahan yang otonom” dengan nama Condongcatur yang secara resmi ditetapkan berdasarkan maklumat Nomor: 5 Tahun 1948 tentang Perubahan Daerah-Daerah Kelurahan, Desa Condongcatur berdiri atau diresmikan pada tanggal 26 Desember 1946.
A. GAMBARAN UMUM PEMERINTAH DESA CONDONGCATUR
Secara geografis, letak pemerintah Kalurahan Condongcatur sangat strategis dilalui Jalan Arteri (Ring Road Utara) yang sekaligus merupakan prasarana transportasi dan perhubungan untuk mendukung peningkatan perekonomian di Kabupaten Sleman, khususnya Desa Condongcatur.
1. Luas Wilayah Kalurahan Condongcatur adalah 950 Ha
2. Batas Wilayah
▪ Sebelah Utara: Kalurahan Minomartani Kapanewon Ngaglik
▪ Sebelah Timur: Kalurahan Maguwoharho Kecamatan Depok
▪ Sebelah Selatan: Kalurahan Catur Tunggal Kapanewon Depok
▪ Sebelah Barat: Kalurahan Sinduadi Kapanewon Mlati
3. Keadaan Wilayah
Kalurahan Condongcatur merupakan salah satu dari 3 (tiga) kalurahan yang ada di Kapanewon Depok terdiri dari 18 Padukuhan (64 RW dan 211 RT)
4. Keadaan Geografis
a. Keadaan Alam
Ketinggian dari permukaan laut : kurang lebih 250 m
Curah Hujan rata-rata tiap tahun : 2.500 – 3.000 mm
Topografi : Dataran Rendah
Suhu udara rata-rata : 26 – 32 derajat Celsius
b. Orbitase (jarak dari Pusat Pemerintahan Desa)
▪ Jarak dari Pemerintahan Kecamatan : 0,5 KM
▪ Jarak dari Ibu Kota Kabupaten : 8 KM
▪ Jarak dari Pemerintahan Daerah DIY : 6 KM
▪ Jarak dari Ibu Kota Negara : 602 KM
B. PENDUDUK
Jumlah penduduk yang besar merupakan salah satu modal penting dalam peningkatan pembangunan. Di sisi lain, pertumbuhan penduduk yang relatif besar tanpa diimbangi SDM yang cerdas dan handal akan menimbulkan hambatan dan permasalahan dalam pelaksanaan pembangunan. Oleh sebab itu, pemerintah Kalurahan Condongcatur bersama Instansi terkait dalam hal ini Pemerintahan Daerah Kabupaten Sleman berupaya untuk mengendalikan perkembangan penduduk dengan cara meningkatkan peran aktif dari masyarakat dalam mensukseskan Program Gerakan Keluarga Berencana salah satunya telah dibentuk Kampung KB Kalurahan Condongcatur
Perkembangan pertumbuhan penduduk di wilayah Kalurahan Condongcatur relatif tergolong tingggi karena penduduk yang datang atau masuk ke wilayah Kalurahan Condongcatur lebih besar dibandingkan dengan penduduk yang pindah atau pergi dari wilayah Kalurahan Condongcatur. Banyak mahasiswa dari luar kota bahkan provinsi yang tinggal di Condongcatur, rumah-rumah warga dikontrakan dan dibuat kost kosan untuk tempat tinggal mahasiswa tersebut. Mahasiswa datang untuk kuliah di kampus wilayah Condongcatur, seperti di UPN, UII, Amikom, Mercu Buana, dan kampus-kampus disekitar Condongcatur seperti UGM, UIN, UNY, dan sebagainya.
C. MATA PENCAHARIAN PENDUDUK
Mata pencaharian penduduk Kalurahan Condongcatur sangat beragam yang disesuaikan dengan latar belakang pendidikan dan keahlian yang dimiliki oleh setiap Individu. Hal tersebut mempengaruhi perekonomian dan mata pencaharian mereka. Berdasarkan data yang ada, sebagian besar mata pencaharian penduduk Kalurahan Condongcatur pada sektor swasta dan atau jasa. Hal ini disebabkan karena letak Kalurahan Condongcatur yang strategis.
D. FASILITAS
Kalurahan Condongcatur mempunyai beberapa fasilitas yang memadai untuk kebutuhan masyarakat,
diantaranya:
1. Fasilitas Pendidikan (Kelompok Bermain, PAUD, TK, SD, SMP, SMU, Perguruan Tinggi, SLB C)
2. Fasilitas Kesehatan ( Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Rumah Sakit, Rumah Bersalin, Apotek/Depo Obat, Dokter Praktek, Bidan).
3. Fasilitas Peribadatan (Masjid, Mushola, Gereja Katholik, Gereja Kristen, Kapel)
4. Fasilitas Umum (Tempat Pertunjukkan Kesenian, Tempat Rekreasi Sejarah/Alam, Perkumpulan Kesenian, Penginapan/Hotel, Restoran dll
5. Fasilitas Perekonomian (Pasar Umum/Tradisional, Koperasi Simpan Pinjam, BKM, KUD, Toko, Warung, Bank, Mal, Supermaket)
Semua fasilitas tersebut digunakan untuk kemakmuran dan kesejahteran masyarakat Kalurahan Condongcatur. Bangunan institusi/instansi besar dan vital juga berada di Condongcatur seperti Kantor POLDA DIY, Yonif 403, Kantor Kapanewon Depok, Terminal Condongcatur, Taman Kuliner bahkan mall terbesar ada di Condongcatur yaitu Hartono mal/Pakuwon
E. AGAMA DAN KEPERCAYAAN
Semua agama ada di Kalurahan Condongcatur yang dianut penduduknya (Islam, Katholik, Kristen, Hindu, Budha)
F. LURAH CONDONGCATUR DIFINITIF:
1. KROMOREDJO dari tahun 1946 sd 1979
2. H. KUWAT HADI CHUSNANTO dari tahun 1985 sd 1995
3. H. SUKRIS dari tahun 1996 - 2004 dan tahun 2004 - 2009
4. MARSUDI, SH dari tahun 2009 sd 2015
5. RENO CANDRA SANGAJI, S.IP dari tahun 2015 sd 2021 dan 2021 - 2027
PAMONG KALURAHAN CONDONGCATUR :
1. Reno Candra Sangaji, S.IP, M.IP (Lurah)
2. Riska Dian Nur Lestari, S.TP. M.Sc (Carik)
3. Rusmanto W, SH (Jagabaya)
4. Murgiyanta, S.E. (Ulu-Ulu)
5. Al Thouvik Sofisalam, Amd (Kamituwa)
6. KOSONG (Kaur Tata Laksana)
7. Fernandya Riski Hartantri, ST (Kaur Danarta)
8. Wahyu Nurendra (Kaur Pangripta)
9. KOSONG (Dukuh Tiyasan)
10. Beti Kartiningrum, ST, MT, M.IP (Dukuh Manukan)
11. Irfani Reza Pahlevi S.Pd., M.Pd (Dukuh Pondok)
12. Suparman (Dukuh Sanggrahan)
13. Ari Susanti, ST (Dukuh Gempol)
14. Ribut Suparman, Amd (Dukuh Dero)
15. Muji Purwanta, A.Md.(Dukuh Ngringin)
16. Drs. Mujiyono (Dukuh Ngropoh)
17. H. Ahmad Sunarya (Dukuh Dabag)
18. H. Nuryanto, S.Pd, M.IP (Dukuh Gejayan)
19. Widiyatmoko (Dukuh Kaliwaru)
20. Shalahudin Kamal, S.Pd (Dukuh Soropadan)
21. Sahid Fahrudin (Dukuh Pringwulung
22. Purwanto (Dukuh Kayen
23. Suhartini (Dukuh Kentungan)
24. Tri Setiawan, S.Hum (Dukuh Pikgondang)
25. Supriyono Atmojo (Dukuh Gandok)
26. Retnaningsih, A.Md (Dukuh Joho)
27. Wasana, SH (Staf. Carik / Sekretariat)
28. H.A. Trisusetyanto, S.IP (Staf. Jagabaya)
29. Rudi Antariksawan (Staf. Jagabaya)
30. Hery Supriyono (Staf. Jagabaya)
31. Heri Sunanta (Staf. Ulu-Ulu)
32. Wanda Wira Sahputra, SE (Staf Ulu -Ulu)
33. Felicita Erma Gista (Staf. Ulu – Ulu)
34. Candra Widiantoro, A.Md (Staf. Kamituwa)
35. Nur Amalina Dwi Astuti., S.Si (Staf. Kamituwa)
36. Eko Kadaryanto, S.E (Staf. Danarta)
37. Erna Setyaningsih Hardani, S.Pd.I (Staf. Danarta)
38. Sudarna, B.A (Staf. Tata Laksana)
39. Marsana (Staf. Tata Laksana)
40. Tri Sugiyatno (Staf. Tata Laksana)
41. Surono (Staf. Tata Laksana)
42. Amalia Diah Ayu Kiranti, ST (Staf. Tata Laksana)
43. Nefdia Erlina (Staf. Tata Laksana)
44. Ririn Ardiana, A.Md.Ak (Staf. Tata Laksana)
45. Apri Nugroho, S.IP (Staf. Kamituwa)
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.