Acanthocephala

Acanthocephala (dari bahasa Yunani ακανθος, akanthos, "duri" + κεφαλη, kephale, "kepala") adalah sebuah filum cacing parasit. Anggota filum ini terkenal karena memiliki "kait" yang digunakan untuk menempel di inangnya. Acanthocephala memiliki siklus hidup yang kompleks, melibatkan setidaknya dua inang, yang mungkin termasuk invertebrata, ikan, amfibi, burung, dan mamalia.^[1] Saat ini telah dikenal sekitar 1150 spesies Acanthocephala.^[2][3]

Acanthocephala
Corynosoma wegeneri (en)
Taksonomi
Galat Lua: callParserFunction: function "Template" was not found.
Filum	Acanthocephala Kölr., 1771
Kelas
Palaeacanthocephala (Palaeacanthocephala) Archiacanthocephala (Archiacanthocephala) Eoacanthocephala (Eoacanthocephala)

Acanthocephala pernah dianggap menjadi filum diskrit. Analisis genom baru-baru ini telah menunjukkan bahwa mereka adalah keturunan dari, dan harus dianggap sebagai, rotifera sangat termodifikasi.^[4] Ini adalah contoh dari filogenetik molekuler. Takson terpadu ini dikenal sebagai Syndermata.

Lihat pula

• Cestoda
• Digenea
• Monogenea

Catatan

1. Roberts, Larry S.; Janovy, Jr., John (2009). Foundations of Parasitology (edisi ke-Eighth). McGraw-Hill. hlm. 502. ISBN 9780073028279.
2. Freeman, Scott, Lizabeth Allison, Michael Black, Greg Podgorski, and Kim Quillin. Biological Sciences. 5th ed. Glenview, Il: Pearson, 2014. 638. Print.
3. Encyclopedia of Life, diakses tanggal 24 July 2015
4. Shimek, Ronald (January 2006). "Nano-Animals, Part I: Rotifers". Reefkeeping.com. Diakses tanggal July 27, 2008.
5. Koelreuter, I. T. (1770). "Descriptio cyprini rutili, quem halawel russi vocant, historico-anatomica". Novi commentarii Academiae Scientiarum Imperialis Petropolitanae. 15: 494–503.

Referensi

• Amin, O. M. (1987). "Key to the families and subfamilies of Acanthocephala, with erection of a new class (Polyacanthocephala) and a new order (Polyacanthorhynchida)". Journal of Parasitology. 73: 1216–1219. doi:10.2307/3282307.
• Crompton, David; William Thomasson; Nickol, Brent B. (1985.) Biology of the Acanthocephala, Cambridge University Press. p. 27.
• Lühe, M. (1904). "Geschichte und Ergebnisse der Echinorhynchen – Forschung bis auf Westrumb (1821)". Zoologischer Annalen. 1: 139–250.
• Tain, Luke; Marie-Jeanne Perrot-Minnot; Frank Cézilly (December 22, 2006). "Altered host behaviour and brain serotonergic activity caused by acanthocephalans: evidence for specificity". Proceedings of the Royal Society B. 273(1605): 3039–3045. doi:10.1098/rspb.2006.3618. PMC 1679890 . PMID 17015346. Parameter |access-date= membutuhkan |url= (bantuan)
• Zimmer, C. Parasite Rex: Inside the Bizarre World of Nature's Most Dangerous Creatures 92. ISBN 978-0-7432-0011-0 ISBN 0-7432-0011-X.

Bacaan lebih lanjut

• Gupta, P. C; Kumar, Pramod (1984). "Two new species of Acanthocephalan Parasites of marine fishes from Bay of Bengal off Purri coast Orissa". Kanpur University Res. J.[sci]. 4: 75–80.
• List of published articles about different species in international journals Diarsipkan 2015-09-28 di Wayback Machine.

Pranala luar

• Fishdisease.net
• Review Diarsipkan 2011-09-27 di Wayback Machine.
• Review Diarsipkan 2013-06-03 di Wayback Machine.
• Images Diarsipkan 2006-05-29 di Wayback Machine.
• Parasites World Diarsipkan 2019-08-03 di Wayback Machine.