Top Qs
Timeline
Obrolan
Perspektif
Bedah mulut
Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas
Remove ads
Bedah Mulut (Maksilofasial, Oral & Maxillofacial Surgery/O&MS) adalah teknik bedah khusus untuk area mulut hingga kepala.
Maksud didalam Bedah
- oral = Mulut (Bahasa inggris:Mouth)
Termasuk: lidah, pipi, bibir, langit-langit, gigi
- maxillo = Rahang (Bahasa inggris:Jaws)
Termasuk: rahang atas & bawah, sendi rahang, dagu, tulang pipi
- facial = Wajah (Bahasa inggris:Face)
Termasuk: telinga, hidung, kulit, kelopak mata, pipi, leher, scalp / kulit kepala, dahi, tengkorak / skull
Pendidikan
Ringkasan
Perspektif
Pendidikan Spesialis Bedah Mulut & Maksilofasial merupakan salah satu cabang ilmu kedokteran gigi yang diakui internasional. Untuk di Indonesia, seorang yang telah lulus menjalani program pendidikan profesi dokter gigi (drg.) dapat melanjutkan ke Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis (PPDGS) Bedah Mulut & Maksilofasial yang diselenggarakan oleh:
- Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, Jakarta
- Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjajaran, Bandung
- Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
- Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga, Surabaya
- Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin, Makassar
Secara umum Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Bedah Mulut yang diselenggarakan oleh kelima institusi pendidikan tersebut mangandung kurikulum yang berisi empat kelompok besar mata ajaran yaitu ilmu kedokteran dasar (basic medical science), ilmu kedokteran klinis (basic clininal science), ilmu bedah dasar (basic surgical science), dan ilmu bedah mulut & maksilofasial-nya sendiri.
Ilmu kedokteran dasar terdiri dari ilmu-ilmu dasar misalnya anatomi bedah, fisiologi, farmakologi, patologi anatomi, patologi klinik, dll.
Ilmu kedokteran klinis terdiri dari cabang-cabang ilmu kedokteran klinis dasar yang harus dikuasai untuk menunjang keahlian sebagai seorang spesialis Bedah Mulut & Maksilofasial, terdiri dari ilmu penyakit dalam, ilmu kesehatan anak, anestesi dan reanimasi, ilmu peny THT-KL, radiologi, ilmu bedah, ilmu peny mata, ilmu peny saraf. Masing-masing pusat pendidikan memiliki kebijakan sendiri mengenai jumlah ilmu kedokteran klinis yang harus diikuti, tetapi biasanya pendidikan dilakukan melalui stase di bagian/cabang ilmu tersebut mirip sebagaimana halnya pendidikan yang harus dilalui oleh calon dokter umum.
Ilmu Bedah Dasar harus dilalui oleh residen/trainee Bedah Mulut & Maksilofasial sebagaimana halnya program pendidikan untuk ahli bedah lainnya. Sementara ini, stase di bedah dasar pada setiap pusat pendidikan mempunyai kekhasan masing-masing, dengan waktu berkisar mulai dari 6 bulan sampai 1,5 semester.
Dan yang terakhir, ilmu bedah Mulut & Maksilofasial terdiri dari beberapa cabang ilmu berdasarkan kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang spesialis bedah Mulut & Maksilofasial, di antaranya adalah bedah dentoalveolar, bedah praprostetik, implantologi, infeksi, kelainan kongenital, kista-neoplasma jinak & ganas, kelainan kelenjar ludah, facial pain-kelainan saraf kranial V & VII, traumatologi, kelainan & bedah TMJ, bedah ortognatik & osteodistraksi, special care in dentistry (pengelolaan medically compromised patient).
Remove ads
Praktik
Ringkasan
Perspektif
Seorang dokter gigi spesialis bedah mulut dan maksilofasial sebagian besar menghadapi kasus-kasus dan prosedur perawatan seperti tersebut dibawah ini:
- Melakukan prosedur diagnosis dan perawatan bedah dentoalveolar (pencabutan gigi bungsu yang tertanam dalam tulang rahang, pencabutan gigi dengan penderita medically compromised, pencabutan gigi dengan tingkat kesulitan tinggi, tandur tulang rahang, bedah preprosthetic untuk penempatan implant gigi atau gigi tiruan).
- Melakukan prosedur diagnosis dan perawatan celah bibir dan langit-langit pada bayi dan anak.
- Melakukan prosedur diagnosis dan perawatan patah tulang daerah gigi, rahang dan tulang-tulang daerah wajah
- Melakukan prosedur diagnosis tumor termasuk kanker daerah kepala dan leher (bekerja sama dengan bedah kepala dan leher).
- Melakukan prosedur diagnosis dan perawatan kista dan tumor daerah rongga mulut dan maksilofasial.
- Melakukan prosedur diagnosis dan perawatan kelainan dysgnathia (oklusi gigitan terbalik atau tidak tepat) dan orthognatik reconstructive surgery, orthognathic surgery, maxillomandibular advancement, bedah koreksi asymetri wajah.
- Melakukan prosedur diagnosis dan perawatan pada pasien yang mempunyai keluhan nyeri wajah.
- Melakukan prosedur diagnosis dan perawatan segala kondisi yang berkaitan dengan sendi rahang.
- Melakukan prosedur diagnosis dan perawatan posisi rahang yang tumbuh tidak tepat ke posisi yang diinginkan (bekerjasama dengan spesialis ortodonsia).
- Melakukan prosedur diagnosis dan perawatan distraksi osteogenesis.
- Mengganti gigi dengan implant yang menyatu dengan tulang.
- Bekerjasama dengan spesialis kedokteran gigi yg lain seperti ortodonsia, prosthodonsia, konservasi, pedodonsia, periodonsia dan penyakit mulut
- Bekerjasama dengan spesialis anestesiologi dan reanimasi untuk pembiusan umum
- Bekerjasama dengan spesialis bedah umum untuk pengambilan graft/tandur tulang atau jaringan lunak di luar wajah dan rahang
- Bekerjasama dengan spesialis bedah lain dan profesi spesialis kedokteran yang lain untuk menunjang keberhasilan perawatan bedah mulut dan maksilofasial
Remove ads
Sejarah
Profesi dan spesialisasi Bedah Mulut & Maksilofasial berkembang mulanya dari sebutan yang sederhana yaitu Bedah Mulut (Oral Surgery). Di banyak negara sebutan ini melekat pada dokter gigi praktisi yang mempunyai ketertarikan khusus terhadap bidang yang menyangkut aspek bedah dalam menjalankan profesinya.
Selama perjalanan kurang lebih 100 tahun, para ahli Bedah Mulut kemudian mengembangkan keterampilan dan keahlian tidak hanya menangani kelainan di sekitar mulut dan rahang, tapi juga wajah dan leher. Banyak ahli Bedah Mulut menambah pendidikannya dengan menempuh pendidikan dokter dan atau memperoleh pengalaman yang lebih dalam tentang aspek bedah secara formal. Selama tahun 80-an ekstensi perluasan dan pendalaman spesialis ini direfleksikan dengan perubahan nama menjadi Bedah Mulut dan Maksilofasial (Oral & Maxillofacial Surgery). Maxillo berasal dari bahasa latin yang berarti rahang, facial juga berasal dari bahasa latin yang menunjukan keahlian spesialisasi ini untuk melakukan tindakan bedah di daerah wajah.
Remove ads
Terminologi
Bedah Mulut dan Maksilofasial (Oral & Maxillofacial Surgery). Maxillo berasal dari bahasa latin yang berarti rahang, facial juga berasal dari bahasa latin yang menunjukan keahlian spesialisasi ini untuk melakukan tindakan bedah di daerah wajah.
Organisasi
- Asosiacion Colombiana de Cirugia Oral y Maxilofacial- ACCOMF
- Association of Oral and Maxillofacial Surgeons of India [pranala nonaktif permanen]
- American Association of Oral and Maxillofacial Surgeons
- American Board of Oral and Maxillofacial Surgery
- American College of Surgeons Diarsipkan 2010-01-19 di Wayback Machine.
- Australian and New Zealand Association of Oral and Maxillofacial Surgeons
- The Royal College of Surgeons of England
- Association canadienne des spécialistes en chirugie buccale et maxillo-faciale
- Faculty of Dental Surgery of The Royal College of Surgeons of England
- Directive 2001/19/EC (Official Journal of the European Communities L 206, 31.07.2001) [pranala nonaktif permanen]
- Indonesian Association Of Oral and Maxillofacial Surgeon
- European Association for Cranio-Maxillofacial Surgery Diarsipkan 2015-06-22 di Wayback Machine.
- Internacional Association of Oral and Maxillofacial Surgeons
- British Association of Oral and Maxillofacial Surgeons
- Clinica de Cirujia Maxilofacial - Clinimax
- Deutsche Gesellschaft für Mund-, Kiefer- und Gesichtschirurgie
- Arbeitsgemeinschaft der Wissenschaftlichen Medizinischen Fachgesellschaften [pranala nonaktif permanen]
- Österreichische Gesellschaft für Mund-, Kiefer- und Gesichtschirurgie
- Schweizerische Gesellschaft für Kiefer- und Gesichtschirurgie Diarsipkan 2009-11-19 di Wayback Machine.
- Sociedad Española de Cirugía Oral y Maxilofacial Diarsipkan 2014-01-05 di Wayback Machine.
- Société Française de Stomatologie et Chirurgie Maxillo-Faciale [pranala nonaktif permanen]
- Société Royale Belge de Stomatologie et de Chirurgie Maxillo-Faciale [pranala nonaktif permanen]
- Société Suisse de Chirurgie Maxillo-Faciale Diarsipkan 2009-11-19 di Wayback Machine.
- Società Italiana di Chirurgia Maxillo-Facciale
- OMS Foundation
- Consejo Mexicano de Cirugía Oral y Maxilofacial
- Towarzystwo Chirurgii Jamy Ustnej i Chirurgii Szczękowo-Twarzowej [pranala nonaktif permanen]
- Colégio Brasileiro de Cirurgia e Traumatologia Buco-maxilo-facial Diarsipkan 2009-07-19 di Wayback Machine.
Remove ads
Lihat pula
- Craniofacial surgery
- Craniofacial team
- Hilotherapy—a therapy to improve healing post surgery
- Distraction osteogenesis
- Operation Smile
- Project Harar
- Oral surgery
- Orthognathic surgery
- The Smile Train
Referensi
Wikiwand - on
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Remove ads