Astronomi Yunani Kuno

Astronomi Yunani adalah astronomi yang ditulis dalam bahasa Yunani pada zaman klasik. Astronomi Yunani dipelajari pada zaman Yunani Kuno, Helenistik, Yunani-Romawi, dan Zaman Kuno Akhir. Ilmu tersebut tak hanya terbatas secara geografi untuk Yunani atau orang yang beretnis Yunani, karena bahasa Yunani menjadi sekolah perguruan di seluruh dunia Helenistik setelah penaklukan-penaklukan yang dilakukan oleh Alexander. Fase dari astronomi Yunani ini juga dikenal sebagai astronomi Helenistik, sementara fase pra-Helenistik dikenal sebagai astronomi Yunani Klasik. Pada zaman Helenistik dan Romawi, kebanyakan astronom Yunani dan non-Yunani yang bekerja dalam tradisi Yunani belajar di Musaeum dan Perpustakaan Aleksandria di Mesir Ptolemaik.

Mekanisme Antikythera adalah sebuah komputer analog dari 150–100 SM yang dirancang untuk mengkalkulasikan posisi objek-objek astronomi.

Pengembangan astronomi oleh para astronom Yunani dan Helenistik dianggap oleh para sejarawan sebagai fase utama dalam sejarah astronomi. Ilmu tersebut dipengaruhi oleh astronomi Mesir dan secara khusus astronomi Babilonia; dan mempengaruhi astronomi astronomi India, Arab-Islam dan Eropa Barat.

Astronom kuno terkenal

• Anaxagoras
• Archimedes
• Archytas
• Aristaeus
• Aristillus
• Conon of Samos
• Democritus
• Empedocles
• Heraclides Ponticus
• Hicetas
• Hippocrates dari Chios
• Macrobius
• Martianus Capella
• Menelaus dari Aleksandria (Teorema Menelaus)
• Meton dari Athena
• Parmenides
• Porphyry
• Posidonius
• Proclus
• Thales
• Theodosius dari Bithynia

Lihat pula

• Mekanisme Antikythera
• Matematika Yunani
• Sejarah astronomi
• Pengaruh Babilonia pada astronomi Yunani