Unjuk rasa perang Israel–Hamas
reaksi internasional terhadap perang Israel–Hamas / From Wikipedia, the free encyclopedia
Perang Israel-Hamas telah memicu protes, unjuk rasa, dan kewaspadaan di seluruh dunia.[16] Peristiwa-peristiwa ini berfokus pada berbagai isu terkait konflik, termasuk tuntutan gencatan senjata, diakhirinya blokade dan pendudukan Israel, kembalinya sandera Israel, protes kejahatan perang, dan pemberian bantuan kemanusiaan ke Gaza. Protes terhadap tindakan Israel di Gaza sangat besar di seluruh dunia Arab.[17] Sejak perang dimulai pada 7 Oktober, jumlah korban tewas telah melebihi 30.000 orang.[18]
Artikel ini membahas suatu peristiwa terkini. Informasi pada halaman ini dapat berubah setiap saat seiring dengan perkembangan peristiwa dan laporan berita awal mungkin tidak dapat diandalkan. Pembaruan terakhir untuk artikel ini mungkin tidak mencerminkan informasi terkini. |
Unjuk rasa perang Israel–Hamas | |
---|---|
Bagian dari reaksi internasional terhadap perang Israel–Hamas | |
Tanggal | 08 Oktober 2023 (2023-10-08)[1] – sekarang |
Lokasi | Dunia |
Sebab |
|
Tujuan | Beragam
|
Metode | Protes, unjuk rasa, pembangkangan sipil, aktivisme daring, bakar diri, aksi duduk |
Status | Berlangsung |
Jumlah korban | |
Korban jiwa | Setidaknya 1[15] |
Beberapa unjuk rasa pro-Palestina telah mengakibatkan kekerasan dan tuduhan antisemitisme, dan akibatnya di beberapa negara Eropa, sebagian dukungan publik terhadap Palestina dan perjuangan Palestina dikriminalisasi, dan negara-negara seperti Prancis, Jerman, Britania Raya, dan Hungaria melakukan pembatasan pidato politik pro-Palestina.[19] Konflik tersebut juga memicu unjuk rasa besar-besaran di kedutaan besar Israel dan AS di seluruh dunia.[20]
Penelitian yang dilakukan oleh Proyek Data Lokasi dan Peristiwa Konflik Bersenjata menunjukkan bahwa dari 7 Oktober hingga 24 November, terdapat setidaknya 7.283 unjuk rasa pro-Palestina dan 845 unjuk rasa pro-Israel di seluruh dunia.[21]