![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/6/64/1Yagnobi_people.jpg/640px-1Yagnobi_people.jpg&w=640&q=50)
Orang Yaghnobi
From Wikipedia, the free encyclopedia
Orang Yaghnobi (bahasa Yaghnobi: yaγnōbī́t; bahasa Tajik: яғнобиҳо, yağnobiho/jaƣnoʙiho) adalah suku bangsa minoritas asli Tajikistan. Mereka tinggal di Provinsi Sughd di utara Tajikistan, di lembah Sungai Yaghnob, Qul dan Varzob. Suku Yaghnobi dianggap sebagai keturunan dari orang-orang berbahasa Sogdi[2] yang pernah menguasai sebagian besar Asia Tengah di Lembah Zeravshan di antara Sungai Amu Darya dan Syr Darya di wilayah bersejarah Sogdia.[3]
yaγnōbī́t, яғнобиҳо | |
---|---|
![]() Sekelompok orang Yaghnobi dari Tajikistan | |
Jumlah populasi | |
c. 25.000[1] | |
Daerah dengan populasi signifikan | |
Lembah-lembah di sekitar Sungai Yaghnob, Qul dan Varzob, serta di seluruh Tajikistan | |
Bahasa | |
Yaghnobi, Tajik | |
Agama | |
Sebagian besar Islam Sunni | |
Kelompok etnik terkait | |
Suku-suku Iran lainnya |
Mereka menuturkan bahasa Yaghnobi, bahasa Iran Timur yang masih lestari (bahasa Iran Timur lainnya yang belum punah adalah bahasa Pashtun, Ossetia, dan Pamiri). Bahasa Yaghnobi digunakan secara luas oleh warga lembah Sungai Yaghnob di daerah Zarafshan, Tajikistan. Bahasa ini juga diajarkan di sekolah-sekolah.[4] Bahasa ini dianggap sebagai turunan langsung bahasa Sogdi dan sering disebut Neo-Sogdi dalam literatur akademis.[5]
Data sensus penduduk 1926 dan 1939, penutur bahasa Yaghnobi berjumlah sekitar 1.800. Pada tahun 1955, M. Bogolyubov memperkirakan jumlah penutur ibu bahasa ini mencapai lebih dari 2.000 orang. Pada tahun 1972, A. Khromov memperkirakan 1.509 penutur asli di lembah Yaghnob dan sekitar 900 di tempat lain. Sementara jumlah suku Yaghnobi diperkirakan sekitar 25.000.[1]
Bahasa Sogdi memiliki tradisi sastra yang mapan,[5] sebagai salah satu bahasa Iranik yang berkerabat dengan bahasa Baktria, Saka, Persia, Kurdi, dan Partia.[5]