Tionghoa Singapura (Mandarin: karakter sederhana 新加坡华人, karakter tradisional 新加坡華人, pin. Xīnjiāpō Huárén, Kanton jyutping san1gaa1po1 waa4 jan4) adalah orang yang secara keseluruhan atau sebagian memiliki darah Tionghoa – sebagian besar suku Han – yang memegang kewarganegaraan Singapura. Pada 2011, Tionghoa Singapura meliputi 74.1% dari jumlah penduduk yang tinggal di Singapura – sekitar tiga dari empat orang Singapura – yang membuatnya menjadi kelompok etnis terbesar di Singapura.[1] Di luar China Besar, Singapura adalah satu-satunya negara di dunia di mana etnis Tionghoa menjadi penduduk mayoritas dan terwakili dalam seluruh tingkat masyarakat, politik dan ekonomi di Singapura.[2][3] Negara tersebut merupakan negara dengan komunitas Tionghoa perantauan terbesar kelima, disamping komunitas Tionghoa di Thailand, Indonesia, Malaysia, dan Amerika Serikat.
Daerah dengan populasi signifikan | |
---|---|
Kota Singapura | |
Bahasa | |
Inggris, Hokkien, Teochew, Hakka, Mandarin, dan Kanton | |
Agama | |
Buddhisme, Kristen, Taoisme, Ateisme | |
Kelompok etnik terkait | |
Tionghoa Malaysia, Tionghoa perantauan |
Referensi
Bacaan tambahan
Pranala luar
Wikiwand in your browser!
Seamless Wikipedia browsing. On steroids.
Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.
Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.