Krisis kemanusiaan merupakan sebuah situasi dengan penderitaan manusia yang berada pada tingkat tinggi, dasar-dasar kesejahteraan manusia yang berada dalam bahaya, dan mencakup skala yang besar.[1][2]

Thumb
Krisis kemanusiaan di Afghanistan

Daftar Kasus Krisis Kemanusiaan

Beberapa kasus dari krisis kemanusiaan yang terjadi dari seluruh dunia, antara lain sebagai berikut:

Afghanistan

Runtuhnya ekonomi dan meningkatnya angka pengangguran yang awal mulanya dipicu karena adanya ketidakstabilan politik telah memantik krisis pangan yang berkepanjangan,[3][4][5] hal ini diperparah dengan pembekuan aset pemerintah[6] oleh dunia internasional dan pemotongan dana bantuan kepada Afghanistan akibat proses transisi kekuasaan oleh Taliban.[7]

Venezuela

Ketidakstabilan politik dan pemerintahan yang diakibatkan oleh terpuruknya kondisi ekonomi negara tersebut setelah sektor pendapatan utamanya berupa penjualan minyak bumi secara ekspor dihantam oleh penurunan harga secara global yang berujung pada minimnya pemasukan negara,[8][9][10] sesungguhnya berakar dari ketidakcakapan pemerintahnya dalam mengelola keuangan negara dengan menggelontorkan subsidi dan bantuan sosial secara gegabah, dan mulai terasa efeknya di masa depan dengan adanya hiperinflasi, melambungnya jumlah pengangguran, wabah, meningkatnya kriminalitas, pembatasan jatah makanan, air dan listrik yang mengakibatkan kelaparan warga.[11]

Krisis Pengungsi Rohingya 2015

Etnis Rohingya yang berada di wilayah negara bagian Rakhine, Myanmar kerap mendapatkan perlakuan yang diskriminatif bahkan sampai pada kekerasan fisik, serta yang paling parah berupa pembersihan etnis yang dilakukan oleh kepolisian dan Angkatan Bersenjata Myanmar.[12][13][14] Orang-orang Rohingya adalah mereka yang memiliki darah keturunan bangsa Indo-Arya sehingga secara kontras berbeda dengan suku mayoritas yang kebanyakan berada di Myanmar, yakni suku Bamar.[15][16][17] Krisis pengungsi Rohingya 2015 merupakan sebuah tragedi kemanusiaan berjangka panjang yang telah terakumulasi dalam waktu tertentu, dan mengalami puncaknya setelah mendapatkan perhatian dari masyarakat internasional[18][19] dan warga Rohingya yang berbondong-bondong mengungsi untuk mencari suaka demi penghidupan yang lebih baik di negara lain.[20][21]

Selama perjalanan/migrasi demi mencari tanah yang mau menampung bangsa mereka tersebut, orang Rohingya menggunakan dua metode yang paling memungkinkan bagi mereka untuk dapatkan aksesnya, yakni mulai dari metode menggunakan perahu dengan menyusuri jalur laut[22][23] dan jalur darat dengan melalui perbatasan negara yang berbatasan langsung dengan Myanmar seperti Bangladesh.[24] Perlu digarisbawahi bahwa pelanggaran hak asasi manusia yang dialami oleh etnis Rohingya tidak hanya dilakukan oleh aparatur penegak hukum Myanmar tetapi juga dari milisi dan kelompok yang bersifat sukarelawan dimana mereka membawa paham aliran Buddha yang ekstrimis.[25]

Sudan Selatan

Sudan Selatan sebagai negara yang baru saja merdeka di abad 21 masih mengalami ketidakstabilan politik dan ekonomi, bekas yang ditinggalkan dari pemerintahan yang sebelumnya setelah melakukan referendum untuk berpisah dari Sudan. Permasalahan yang dihadapi masyarakat Sudan Selatan yang baru saja merdeka antara lain seperti kekurangan pangan yang berujung pada kelaparan.[26][27][28][29][30][31]

Daftar Referensi

Wikiwand in your browser!

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.

Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.