"Austria – korban pertama Nazi" adalah sebuah slogan politik yang pertama kali digunakan dalam Konferensi Moskwa dan kemudian menjadi landasan ideologi Austria dan kesadaran nasional bangsa Austria pada periode pendudukan Austria oleh Sekutu dari tahun 1945 hingga 1955.[2][3][4] Menurut interpretasi para pendiri Republik Austria Kedua, peristiwa Anschluss pada tahun 1938 adalah sebuah agresi militer yang dilancarkan oleh Reich Ketiga. Kenegaraan Austria sempat terhapuskan, sehingga Austria yang telah dibebaskan pada tahun 1945 tidak dapat dan seharusnya tidak dianggap bertanggung jawab atas kejahatan-kejahatan Nazi. "Teori korban" yang digagas pada tahun 1949 (bahasa Jerman: Opferthese, Opferdoktrin) menyatakan bahwa semua orang Austria, termasuk para pendukung Hitler, adalah korban rezim Nazi dan tidak bertanggung jawab atas kejahatan-kejahatannya.

Thumb
15 Maret 1938: Warga Wina menyambut Hitler di Heldenplatz. Namun, gambar ini ditolak oleh para pendukung slogan politik "korban pertama nazi" karena dianggap sebagai propaganda Goebbels.[1]

"Teori korban" menjadi mitos yang menyebar di masyarakat Austria. Untuk pertama kalinya dalam sejarah, teori ini menyatukan musuh-musuh politik yang pernah terlibat dalam perang saudara (kelompok demokrat sosial dengan Katolik konservatif) dan juga mengembalikan mantan anggota Nazi Austria ke kehidupan politik dan sosial. Selama hampir setengah abad, negara Austria menolak kelanjutan status politik Austria pada periode 1938–1945 dan secara aktif mempromosikan mitos pengorbanan bangsa Austria. Proses denazifikasi pun dengan cepat terjadi, dan veteran-veteran Wehrmacht dan Waffen-SS mendapat posisi yang terhormat di masyarakat. Perjuangan korban-korban Nazi yang sebenarnya untuk memperoleh keadilan (seperti orang Yahudi) dituduh sebagai upaya untuk memperkaya diri.

Pada tahun 1986, pemilihan mantan petugas intelijen Wehrmacht Kurt Waldheim sebagai Presiden Austria hampir membuat Austria terisolasi di dunia internasional. Tekanan dari luar dan diskusi politik internal memaksa orang-orang Austria untuk mempertimbangkan kembali cara mereka memandang masa lalu. Pada tahun 1990-an dan 2000-an, bangsa Austria akhirnya mengakui tanggung jawab kolektif atas kejahatan yang dilakukan pada masa pendudukan Nazi dan tidak lagi mempromosikan "teori korban".

Catatan kaki

Daftar pustaka

Wikiwand in your browser!

Seamless Wikipedia browsing. On steroids.

Every time you click a link to Wikipedia, Wiktionary or Wikiquote in your browser's search results, it will show the modern Wikiwand interface.

Wikiwand extension is a five stars, simple, with minimum permission required to keep your browsing private, safe and transparent.