![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/8/81/COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Spoorbrug_op_het_traject_Bandjar_-_Tjidjoelang_TMnr_60016850.jpg/640px-COLLECTIE_TROPENMUSEUM_Spoorbrug_op_het_traject_Bandjar_-_Tjidjoelang_TMnr_60016850.jpg&w=640&q=50)
Jalur kereta api Banjar–Cijulang
jalur kereta api di Indonesia / From Wikipedia, the free encyclopedia
Jalur Kereta api Banjar–Cijulang adalah jalur kereta api yang menghubungkan Stasiun Banjar dengan Stasiun Cijulang. Jalur ini termasuk dalam Wilayah Aset II Bandung dan memiliki panjang jalur sekitar 82 km. Jalur ini dulu merupakan jalur yang sibuk. Panorama jalur ini sangat indah mulai dari pegunungan hingga laut.
Fakta Singkat Ikhtisar, Jenis ...
Jalur kereta api Banjar–Cijulang | |
---|---|
![]() Jembatan Cikacepit, salah satu jembatan yang ada di lintas Banjar-Cijulang | |
Ikhtisar | |
Jenis | Lintas cabang |
Sistem | Jalur kereta api rel berat |
Status | Tidak beroperasi |
Lokasi | Jawa Barat |
Terminus | Banjar Cijulang |
Operasi | |
Dibuka | 1916-1921 |
Dibuka kembali | (Banjar - Pangandaran) TBA |
Pemilik | PT Kereta Api Indonesia (pemilik aset jalur dan stasiun) |
Operator | Wilayah Aset II Bandung |
Karakteristik lintas | Rel lintas pegunungan |
Depo | Banjar (BJR) |
Data teknis | |
Panjang lintas | 82 km |
Jenis rel | R33, R42 |
Lebar sepur | 1.067 mm |
Elektrifikasi | - |
Kecepatan operasi | 40 s.d. 60 km/jam |
Tutup
Jalur kereta api ini mempunyai banyak jembatan dan 4 terowongan yakni Terowongan Batulawang (281,5 meter), Terowongan Hendrik (105 meter), Terowongan Juliana (147,70 meter), dan Terowongan Sumber atau Wilhelmina (1.116,10 meter). Salah satu jembatan dan terowongan merupakan paling panjang di Indonesia yaitu Jembatan Cikacepit dengan panjang 290 meter dan Terowongan Sumber atau Wilhelmina dengan panjang 1.116,10 meter.