Azrael
Malaikat dalam beberapa agama Abrahamik; sering diidentikkan dengan malaikat pencabut nyawa / From Wikipedia, the free encyclopedia
Azrael atau Izrail (/ˈæzriəl/; Ibrani: עֲזַרְאֵל, translit. ʿǍzarʾēl, terj. har. 'Tuhan telah membantu';[2] bahasa Arab: عزرائيل, translit. ʿAzrāʾīl atau ʿIzrāʾīl), adalah malaikat pencabut nyawa yang tercatat dalam budaya populer agama-agama Abrahamik, diantaranya adalah Islam dan Kristen.[3]
עֲזַרְאֵל عزرائيل | |
---|---|
Malaikat Maut | |
Agama yang terkait | Islam dan Yudaisme |
Atribut | Malaikat Agung; psikopomp; sayap; jubah hitam |
Asosiasi | Jibrāʾīl, Mīkāʾīl, dan Isrāfīl (dalam Islam) |
Ejaan alternatif |
|
Penampilan dalam teks |
|
Sehubungan dengan konsep serupa dari makhluk seperti itu, Azrael memegang peran baik sebagai malaikat kematian Tuhan; dia bertindak sebagai psikopomp yang bertanggung jawab untuk mengangkut jiwa orang yang telah meninggal dunia, juga sebagai peran pembimbing.[4] Dalam Islam, dia disebutkan memegang gulungan tentang nasib manusia, mencatat dan menghapus nama mereka saat lahir dan mati, mirip dengan peran Malakh ha-Maveth (Malaikat Maut) dalam Yudaisme.[5][6]:234
Bergantung pada perspektif dan ajaran dari berbagai agama di mana dia menjadi sosoknya, dia juga dapat digambarkan sebagai penduduk Surga Ketiga, salah satu tingkatan surga dalam Yudaisme dan Islam.[7] Dalam Islam, dia adalah salah satu dari empat malaikat, dan diidentifikasi oleh al-Quran sebagai Malakul Maūt (bahasa Arab: ملاك الموت, har. 'malaikat maut'), yang sesuai dengan istilah bahasa Ibrani Mal'akh ha-Maweth (Ibrani: מלאך המוות) dalam literatur Rabinik. Dalam bahasa Ibrani, kata Azrael diterjemahkan menjadi "Malaikat Tuhan" atau "Bantuan dari Tuhan". [7]