Baku hantam perbatasan Tiongkok–India 2020
From Wikipedia, the free encyclopedia
Baku hantam perbatasan Tiongkok–India 2020 adalah bentrokan fisik yang serius antara tentara perbatasan Republik Rakyat Tiongkok dan India yang terjadi di di sepanjang wilayah perbatasan yang disengketakan, yang dikenal sebagai Garis Kontrol Aktual, yang dimulai sejak tanggal 5 Mei 2020.[14][15] Baku hantam antara personel militer India dan Tiongkok pada 5 Mei 2020 terjadi di Danau Pangong, di wilayah Himalaya, Ladakh. Tentara perbatasan kedua negara diberitakan terlibat baku hantam dengan menggunakan senjata berupa batangan besi, tongkat, dan batu, sehingga mengakibatkan korban luka-luka. Pada 9 Mei 2020, puluhan tentara kedua negara juga dilaporkan terluka setelah terlibat perkelahian dan pelemparan batu di wilayah perbatasan di negara bagian Sikkim, India.[15]
Baku hantam perbatasan Tiongkok–India | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari Sengketa perbatasan Tiongkok-India | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
India | Tiongkok | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
Ram Nath Kovind (Kepala Staf Pertahanan) Jend. Manoj Mukund Naravane (Kepala Staf Angkatan Darat) ACM Rakesh Kumar Singh Bhadauria (Kepala Staf Udara) Letjen Yogesh Kumar Joshi (GOC-in-C, Komando Utara) AM Balakrishnan Suresh (AOC-in-C, Komando Udara Barat) Letjen Harinder Singh (GOC, Korps XIV)[1] Mayjen Abhijit Bapat (GOC, Divisi Infanteri ke-3)[2] Komodor Udara Subroto Kundu (AOC Leh)[3] Kol Vijay Rana (WIA)[4] (C.O. 11 Resimen Mahar) Kol Santosh Babu (KIA)[5] (C.O. 16 Resimen Bihar) |
Xi Jinping (Wakil Ketua KMP) Jend. Zhang Youxia (CMC vice-chairman) Jend. Li Zuocheng (Kepala Staf Gabungan KMP) Jend. Han Weiguo (Komandan, AD TPR) Jenderal AU Ding Laihang (Komandan, AU TPR) Jend. Zhao Zongqi (Komandan, Komando Palagan Barat TPR)[7] Letjen AU Wang Qiang (Deputi Komando, Komando Palagan Barat TPR dan Komandan, Komando Palagan Barat AU TPR)[7] Letjen Xu Qiling (Komandan, Komando Palagan Barat AD TPR)[7] Mayjen Liu Lin (Komandan, Distrik Militer Xinjiang Selatan AD TPR)[1][7] | ||||||
Pasukan | |||||||
| |||||||
Korban | |||||||
Sumber India: 4 terluka (10 Mei)[10] |
Sumber India: 35 tewas (15 Juni, menurut U.S. News & World Report)[13] |
Krisis perbatasan Tiongkok-India semakin memburuk pada 16 Juni 2020 ketika tentara perbatasan kedua negara kembali terlibat bentrokan fisik yang serius di perbatasan de facto kedua negara, Garis Kontrol Aktual di Lembah Galwan, Ladakh, mengakibatkan 20 tentara India tewas dan 43 korban di pihak Tiongkok.[14]