![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/f/f4/Happy_children_splashing_water.jpg/640px-Happy_children_splashing_water.jpg&w=640&q=50)
Kebahagiaan
keadaan mental atau emosional yang baik yang ditandai dengan emosi yang nyaman / From Wikipedia, the free encyclopedia
Kebahagiaan, kegembiraan, kebungahan[1], atau kesenangan adalah suatu keadaan pikiran atau perasaan yang ditandai dengan kepuasan.[2] Bersyukur dan Berbuat Ikhlas adalah salah satu cara agar hidup akan terasa lebih baik dan benar dan bahagia[3]. Berbagai pendekatan filsafat, agama, psikologi, dan biologi telah dilakukan untuk mendefinisikan kebahagiaan dan menentukan sumbernya.
![](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/f/f4/Happy_children_splashing_water.jpg/640px-Happy_children_splashing_water.jpg)
Bagian dari seri tentang |
Emosi |
---|
![]() |
|
![](http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/8/81/Muratori_-_Della_pubblica_felicit%C3%A0%2C_1749_-_5760537.tif/lossy-page1-640px-Muratori_-_Della_pubblica_felicit%C3%A0%2C_1749_-_5760537.tif.jpg)
Para filsuf dan pemikir agama telah sering mendefinisikan kebahagiaan dalam kaitan dengan kehidupan yang baik dan tidak hanya sekadar sebagai suatu emosi. Definisi ini digunakan untuk menerjemahkan eudaimonia (Bahasa Yunani: εὐδαιμονία)[4] dan masih digunakan dalam teori kebaikan.
Meskipun pengukuran langsung derajat kebahagiaan masih menjadi tantangan, beberapa peneliti telah mengembangkan alat untuk melakukan hal itu, misalnya dengan The Oxford Happiness Questionnaire.[5] Para peneliti juga telah mengidentifikasikan beberapa hal yang berhubungan dengan kebahagiaan: hubungan dan interaksi sosial, status pernikahan,