![cover image](https://wikiwandv2-19431.kxcdn.com/_next/image?url=https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/6/64/Quran_Kareem.svg/langid-640px-Quran_Kareem.svg.png&w=640&q=50)
Muhkam dan Mutasyabih
From Wikipedia, the free encyclopedia
Muḥkam dan Mutasyābih (bahasa Arab: محکم و متشابه) dalam tafsir Al-Qur'an adalah pembagian kategori ayat berdasarkan status kejelasannya (muhkam) atau ketidakjelasannya (mutasyābih).[1]
Al-Qur'an |
---|
![]() |
|
Terjemahan
|
|
Karakteristik
|
Topik terkait |
Pengertian atas kedua istilah itu masih kontroversial. Beberapa mufassir menganggap perbedaannya adalah apakah ayat-ayat tersebut memerlukan interpretasi atau refleksi lebih lanjut atau tidak jika hendak dibaca. Pada umumnya, orang memaknai ayat muhkam sebagai ayat-ayat dengan satu makna dan mutasyabih sebagai ayat dengan lebih dari satu makna (dan yang maknanya paling tepat perlu ditakwil).[2]
Contoh ayat mutasyabih adalah penggambaran antropomorfik Tuhan (Allah), misalnya "tangan", "wajah", atau "di atas Arasy". Pertanyaan apakah istilah-istilah ini harus dimaknai secara harfiah atau majas telah diperdebatkan secara luas di abad-abad awal Islam, dan terus diperdebatkan.[2]